Lionel Messi, pemuda mungil kelahirn Rosario, Argentina, 24 tahun yang lalu ini kembali mengukir sejarah baru. 9 Januari 2011 yang lalu FIFA selaku otoritas tertinggi di dunia sepak bola menetapkan Messi sebagai pemain terbaik di dunia edisi 2011 mengalahkan Xavi Hernandez dan Cristiano Ronaldo dalam penganugerahan FIFA Ballon d'Or yang bertempat di Zurich, Swis. Penganugerahan ini pun secara tidak langsung telah mematenkan nama sang pemain sebagai legenda sepak bola. Gelar yang ia raih pada tahun ini adalah gelar ketiga secara beruntun yang di raih oleh Messi. Raihan tiga gelar ini mengikuti dua pemain lainnya yakni Zinedine Zidane dan Ronaldo Luiz da Lima hebatnya lagi Messi meraihnya secara beruntun, sedangkan dua pendahulunya tidak bisa melakukan hal ini. Dalam wawancara yang dilakukan setelah penganugerahan tersebut Messi mengaku sangat bangga atas apa yang telah ia capai.
Kesuksesan Messi sendiri telah di prediksi sebelumnya, berkat kesuksesan klub yang ia bela, Barcelona, penganugerahan ini hanya menunggu waktu. Selama setahun terakhir membela panji El Barca Messi telah meraih lima gelar juara, Piala Champion, Juara La Liga, Piala Super Spanyol, Piala Super Eropa, dan yang terakhir adalah Piala Dunia Antar Klub. Untuk level klub sendiri, pemain berjuluk La Pulga ini sendiri telah meraih semuanya. Mencetak gol di seluruh ajang yang di ikuti pun telah ia lakukan (sebelumnya Pedro Rodrigues) semakin mengukuhkan ia sebagai legenda baru di dunia sepak bola. Sepanjang tahun 2011 ini Messi telah melakoni 70 penampilan bersama Barcelona dengan sumbangsih 59 gol dan 35 assist untuk pemain lainnya, sebuah statistik yang hanya bisa di lampaui oleh seorang Cristiano Ronaldo.
Kesuksesan Messi sendiri telah di prediksi sebelumnya, berkat kesuksesan klub yang ia bela, Barcelona, penganugerahan ini hanya menunggu waktu. Selama setahun terakhir membela panji El Barca Messi telah meraih lima gelar juara, Piala Champion, Juara La Liga, Piala Super Spanyol, Piala Super Eropa, dan yang terakhir adalah Piala Dunia Antar Klub. Untuk level klub sendiri, pemain berjuluk La Pulga ini sendiri telah meraih semuanya. Mencetak gol di seluruh ajang yang di ikuti pun telah ia lakukan (sebelumnya Pedro Rodrigues) semakin mengukuhkan ia sebagai legenda baru di dunia sepak bola. Sepanjang tahun 2011 ini Messi telah melakoni 70 penampilan bersama Barcelona dengan sumbangsih 59 gol dan 35 assist untuk pemain lainnya, sebuah statistik yang hanya bisa di lampaui oleh seorang Cristiano Ronaldo.
Namun, penetapan Messi sebagai legenda sepak bola yang setara dengan Maradona, Pele, maupun Zidane masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan pengamat sepak bola. Komentar para pengamat tentang belum berhaknya Messi di cap sebagai legenda sepak bola di antaranya adalah :
"Xavi bagi saya layak mendapatkannya bukan karena ia yang terbaik, namun karena ia pemain yang menjadikan sebuah tim tempat di mana pemain lain bisa berkembang." Johan Cruyff
Sedangkan yang menyatakan Messi sebagai pemain terbaik di jagad sepak bola di tuturkan olah striker Spanyol sekaligus kompatriotnya di lini depan Barcelona, David Villa.“Messi adalah pemain yang menuntut banyak di sekitarnya, karena itulah anda harus selalu waspada,”
Kegagalan Messi saat membela negaranya, Argentina, menjadi faktor utama tidak di akuinya Messi sebagai legenda sepak bola. Tapi, Messi yang memang terkenal dengan sifat rendah hatinya selalu menyatakan bahwa ia bukanlah pemain terbaik, namun ia berada di tim terbaik. Sebuah bukti lain betapa Messi tidak pernah merasa lebih dari yang lainnya. Hal ini berkebalikan dengan pemain yang sering di banding-bandingkan kehebatannya dengan La Pulga, yakni Cristiano Ronaldo. Pada beberapa waktu yang lalu, sang pemain ini pernah menyatakan dirinya adalah pemain tertampan di jagad sepak bola, sebuah pernyataan yang bahkan di tertawakan olah presiden UEFA saat ini, Michel Plattini.
Kegagalan Messi saat memperkuat tim nasional memang di akui sendiri oleh Messi, ia menyatakan bahwa untuk saat ini Argentina bukanlah tim terhebat, meski memiliki banyak talenta hebat namun Argentina masih sulit bersaing dengan Brazil, Spanyol, maupun Italia. Begitulah Messi, meski telah menjadi pemain yang memiliki segudang prestasi, ia tetap merendah dan selalu berusaha untuk menjadi yang lebih baik.
Sekarang, layakkah Messi menyandang status sebagai legenda baru sepak bola atau tidak itu tergantung pandangan masing-masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar