Jumat, 21 September 2012

Cara-cara yang Bisa Kamu Gunakan Untuk Menentukan Pilihan di Dalam Kelompok



Sebagai manusia yang hidup di muka bumi ini dengan cara berinteraksi dan juga berkopulasi dengan manusia-manusia yang lain, ada kalanya situasi mengharuskan kamu untuk menentukan pilihan. Kalo menentukan pilihan sendiri sih gampang lah ya. Nah, tapi gimana kalo  pilihan ini harus melibatkan anggota kelompok kamu?! Yak! Hidup ini memang rumit dan dipenuhi pilihan-pilihan sulit. Banget. Misalnya nih ya, ada saatnya ketika kita kepengen nonton bareng dan bingung memilih ide siapakah yang harus dituruti: Kuntilanak Duyung, Kung Fu Pocong Perawan, atau film terbarunya Tante Vicky? Atau ketika kita harus memilih giliran rumah siapa yang bisa dijadiin tempat gejol, atau ketika kamu dan teman-teman kamu terjebak di sebuah pulau berisi suku kanibal dan kamu harus memilih seorang teman yang akan dijadikan tumbal supaya kalian bisa kabur dan menyelamatkan diri dengan sukses. Yah, pilihan-pilihan semacam itu lah!
Cara-cara apa aja yang bisa kamu gunakan untuk menentukan pilihan tersebut? Pilihannya banyak nih, tinggal pilih aja!

Cabut Sedotan



Khusus yang satu ini kamu harus agak usaha karena minimal kamu harus nyiapin beberapa buah sedotan plastik. Jumlahnya kamu sesuaikan dengan jumlah anggota kelompok kamu, kemudian salah satu sedotan itu ada yang kamu potong ujungnya sehingga jadi lebih pendek dibandingkan dengan yang lain. Kalau udah siap, kamu genggam semua sedotan sedemikian rupa supaya kelihatannya panjangnya sama. Terus, kamu suruh anggota kelompok kamu ngambil sedotannya. Yang dapet sedotannya lain sendiri adalah yang terpilih. Gampang kan? Variasi lain dari sistem cabut sedotan ini adalah dengan menggunakan korek api. Caranya sih sama aja. Tapi kalo setelah itu pake adegan bakar-bakaran itu sih terserah kamu.

Hompimpa


Ini juga cara klasik yang bisa kamu gunakan. Caranya, masing-masing peserta harus secara serentak menunjukkan telapak tangan, bebas mau telapak tangannya menghadap bawah atau menghadap atas. Yang telapak tangannya beda sendiri adalah yang dipilih. Jangan lupa, kamu juga harus sambil menyanyikan: “Hompimpa alaium gambreng. Mak Ipah pake baju rombeng!” Nah misteri sesungguhnya di sini adalah siapa itu Mak Ipah sebenarnya. Sungguh kami gak tahu.

Cap Cip Cup

Ini caranya gampang banget. Satu orang menadahkan telapak tangan kemudian anggota kelompoknya menempelkan ujung jari telunjuk di atas telapak tangan tersebut. Setelah itu tinggal nyanyi cap cip cup dan ketika lagunya habis, telapak tangan akan dengan tiba-tiba dikatupkan. Saat itulah kamu harus secepat kilat mengangkat jari kamu supaya nggak ditangkup telapak tangan. Yang jarinya telat diangkat itulah yang terpilih. Gampang kan?
Mengenai lagunya sendiri, ternyata ada banyak pilihan. Mulai dari:
“Cap cip cup kembang kuncup, pilih mana yang mau dicup…”
“Cap cip cup kembang kuncup kuda lari di atas rumput matinya jam delapan di kuburnya tahun depan”
“Cangkeroweng ketimun bonteng. Kuda lari diatas genteng. Cap cip cup kembang kuncup. Pit alapit kuda lari kejepit…”
“Capcipcup belalang kuncup jatuh gubuk ketiban sagu pak tani ketiban papan matinya jam delapan kuburnya tahun depan setannya gentayangan!”
Gak jelas juga versi mana yang sebenernya yang paling original, jadi terserah kamu aja mau pakai yang mana. Mau ngarang-ngarang sendiri juga boleh. Gak ada yang marahin ini. Tapi pokoknya harus ada cap cip cup-nya. 

Cang Kacang Panjang

Ini cara memilih yang sebenernya bisa juga dianggap sebagai cara agak curang. Kenapa curang? Soalnya gampang banget ngakalinnya. Oke, kita mulai dulu deh. Modalnya bahkan gak usah pake kacang-kacangan.
Kamu dan anggota kelompok kamu tinggal mengulurkan dan menarik lengan kamu sesuai dengan suku kata yang dinyanyikan :
Cang / Ka / Cang / Pan / Jang / Yang / Pan / Jang / Ja /Ga!
Siapa pun yang tangannya dalam posisi terulur di akhir lagu, maka dialah yang terpilih.
Nah, kenapa MBDC bilang ini gampang banget diakalin? Soalnya emang remeh banget, bro. Supaya gak terpilih, pas lagunya mulai, tangan kamu jangan kamu posisiin dalam keadaan terulur, bro. Dijamin pas /Ga!/ bukan kamu yang harus jaga. Remeh banget kan? Makanya khusus cara yang satu ini pas banget kalau kamu mau ngelecein anak kecil. Atau misalnya kalau anggota kelompok kamu tu agak-agak kurang pintar, dan kamu kurang suka aja sama mereka gitu. Paling gak kamu tahu bahwa kamu bakalan menang, dan bukan kamu yang bakalan jadi tumbal kanibal. Asik kan?
Ada cara lain yang biasanya kamu gunakan buat nentuin pilihan dalam suatu kelompok? Share di comment ya!

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar